Cara Menanam Bunga Anggrek Dalam Pot

 Anggrek merupakan tumbuhan yang membutuhkan perawatan yang sedikit rumit namun tidak suli Cara Menanam Bunga Anggrek Dalam Pot
Anggrek merupakan tumbuhan yang membutuhkan perawatan yang sedikit rumit namun tidak sulit untuk dilakukan. Secara umum cara menanam bunga anggrek terdiri dari dua tahap utama, yaitu proses penanaman dan pemupukan. Berikut yakni kedua tahap tersebut:

1.    Penanaman

Tanaman anggrek biasanya ditanam di dalam pot yang merupakan media pertumbuhan. Dalam media pertumbuhan ini terdapat banyak sekali materi yang berupa materi khusus yang telah didesain untuk tumbuhan anggrek. Di antaranya, yaitu:arang atau kayu bakar, kulit kelapa, cuilan watu bata atau genting, dan sabut kelapa.

2.    Pemeliharaan

Pada tahap pemeliharaan dari cara menanam bunga anggrek terdiri dari pemupukan, penyiraman,serta pengendalian hama dan penyakit.
a.    Pemupukan
Proses pemupukan tumbuhan anggrek sanggup dilakukan dengan memakai pupuk kimia atau pupuk kandang. Pemupukan dengan pupuk kimia dilakukan dengan perbandingan cara seedlings atau mid-size dengan perbandingan berbeda. Untuk seedlings perbandingannya perbandingan K, P, K, yakni 60:30:10. Disini unsur nitrogen lebih banyak diberikan semoga membentuk senyawa protein lebih banyak yang berkhasiat bagi pertumbuhan danperkembangan anggrek. Sedangkan secara mid-size perbandingan K, P, K, yakni 30:30:30.Untuk pemupukan memakai pupuk sangkar sanggup dilakukan dengan sumbangan kotoran kambing, kuda, kerbau, dan sapi. Selain mengandung banyak sekali macam unsur yang dibutuhkan tanaman, pupuk sangkar juga membantu sekali untuk penyimpanan air, khususnya di isu terkini kemarau.
Secara signifikan sumbangan pupuk kimia memang sedikit sanggup mempercepat pertumbuhan tumbuhan anggrek. Hal ini alasannya yakni dalam pupuk kimia telah disubtitusi banyak sekali unsur yang dibutuhkan. Unsur-unsur yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tumbuhan anggrek tersebut meliputi: 
  1. Nitrogen :Nitrogen sangat dibutuhkan untuk keperluan sintesis protein, asam nukleat, asam amino, koenzim dan sebagai konsistuen penyusun zat hijau daun (klorofil).
  2. Fosfor : Fosfor berkhasiat untuk pertumbuhan akar dan pendewasaan tanaman.
  3. Potasium dan Kalium : Dalam jaringan tanaman, potasium dan kalium berfungsi mempelancar reaksi fotosintesis, respirasi, dan translokasi karbohidrat.
  4. Kalsium : Kalsium dibutuhkan sebagai materi pengisi untuk dinding sel tanaman. Selain itu, kalsium juga dipakai untuk meningkatkan hormon tumbuhan tertentu yang berperan untukdetosifikasi banyak sekali racun yang masuk.Magnesium
  5. Magnesium dibutuhkan tumbuhan untuk membantu kerja enzim atau sebagai aktivator enzim, juga terlibat dalam proses metabolisme sintesis protein.
  6. Sulfur : Sulfur merupakan bab dari komponen penyusun asam amino, vitamin, dan berperan sebagai koenzim.
b.    Penyiraman
Penyiraman yakni salah satu faktor penting dalam bab cara menanam bunga anggrek. Ketersediaan air yang cukup akan menunjang pertumbuhan tumbuhan dengan baik. Hal ini alasannya yakni air berfungsi, antara lain sebagai sumber unsur Hdan 0,bahan pengisi seI, pengatur tekanan sel, pengangkut banyak sekali senyawa ke dalam tanaman, pengatur temperatur tanaman, dan sebagai pelarut untuksenyawa-senyawa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Arti Bunga Mawar Putih

Cara Mengatasi Ngantuk Secara Alami

Menyimak Proses Fermentasi Kakao